JETE Indonesia – Siapa yang suka olahraga di pagi atau sore hari? Sebelum memulainya, pastikan kamu memiliki cukup energi untuk berolahraga. Namun, perut yang terlalu banyak terisi makanan justru bikin tubuh tidak memiliki ruang untuk bernapas saat berolahraga. Mungkin kamu kebingungan untuk menentukan kapan waktu yang ideal, makan dulu atau olahraga dulu, ya? Simak penjelasan berikut!
Makan Sebelum Olahraga
Kondisi tubuh dan stamina setiap orang berbeda-beda. Sebagian orang ada yang perlu makan terlebih dahulu karena merasa tidak bertenaga saat berolahraga. Jadi sebaiknya kamu bisa mengukur kapasitas apakah lebih nyaman makan sebelum olahraga atau makan setelahnya. Waktu yang ideal yaitu 30 menit hingga dua jam sebelum olahraga. Kalau kamu tidak sempat, cukup makan buah pisang karena lebih mudah untuk dicerna oleh tubuh.Â
Jenis Makanan yang Dikonsumsi Sebelum Olahraga
Waktu yang dibutuhkan tubuh untuk mencerna makanan tergantung dari jumlah dan jenis makanan yang dikonsumsi. Makanan dengan protein, lemak, dan serat tinggi butuh waktu cerna lebih lama. Lebih baik, konsumsi makanan rendah lemak dan kalori, seperti roti gandum dengan telur atau sereal dengan susu. Namun, jika kamu tidak terbiasa makan berat, maka kamu bisa konsumsi makanan ringan, seperti buah dengan yogurt rendah lemak atau jus buah.Â
JETE Amayzing Sale dapatkan Diskon up to 70% smartwatch, tws, headphone, speaker dan dapatkan Voucher Disc up to 200rb serta Bonus Senilai 300rb [Klik Di sini]
Selain itu, smoothie juga bisa menjadi alternatif terbaik karena mengandung protein yang tinggi. Bentuknya pun cair sehingga lebih cepat dicerna oleh tubuh. Menurut sudut pandang psikologis, makanan cair dapat menggantikan makanan padat yang jumlah kalorinya sama tanpa mengurangi kegiatan olahraga sehari-hari. Jadi, kamu bisa bergerak lebih baik saat berolahraga jika memakan sesuatu yang ringan namun memberikan cukup energi.Â
Baca Juga: 6 Jenis Olahraga Pagi dan Manfaatnya untuk Kesehatan
Makan Setelah OlahragaÂ
Masih bingung menentukan mana waktu yang ideal, makan dulu atau olahraga dulu? Kalau kamu tidak nyaman makan sebelum olahraga, cobalah untuk makan setelahnya. Beberapa studi menunjukkan olahraga sebelum sarapan aman dilakukan. Salah satunya penelitian dari British Journal of Nutrition pada 2013 yang menyatakan bahwa olahraga sebelum sarapan dapat membakar lemak tubuh 20% lebih banyak.
Pada dasarnya, tubuh menyimpan lemak sebagai cadangan energi, bahkan ketika kamu belum makan. Jadi, olahraga sebelum makan sangat cocok untuk kamu yang ingin membakar lemak. Peneliti juga menjelaskan, olahraga sebelum makan tidak akan membuat seseorang makan lebih banyak atau kelaparan sepanjang hari. Sehingga, hasil dari olahraga yang dilakukan lebih optimal.Â
Makan setelah olahraga ternyata memberikan pengaruh pada perubahan kinerja hormon insulin dan hormon pertumbuhan. Hal ini dapat membantu tubuh dalam menyesuaikan produksi hormon insulin. Ketika selesai berolahraga dan makan, cara kerja hormon insulin jadi lebih sensitif. Hormon ini membantu penyerapan zat gizi dari makanan dengan lebih baik serta menyalurkannya ke otot dan hati.Â
Tidak hanya insulin, hormon pertumbuhan juga jadi lebih baik ketika kamu berolahraga sebelum makan. Sebab, hormon ini membantu pembentukan jaringan otot, membakar lemak, serta meningkatkan kesehatan tulang serta ketahanan fisik. Namun yang perlu diketahui, tidak semua orang boleh untuk olahraga sebelum makan.Â
Baca Juga:Â Olahraga Sebelum Tidur: Jenis, Manfaat, dan Resiko
Mana yang Lebih Baik, Makan Dulu atau Olahraga Dulu?
Tidak semua orang bisa berolahraga tanpa sarapan. Semakin sedikit kalori pada sistem pencernaan, semakin banyak lemak yang dibakar saat olahraga. Jadi, olahraga sebelum makan akan lebih cocok untuk kamu yang ingin membakar lebih banyak lemak. Namun, berbeda jika berolahraga untuk meningkatkan kebugaran fisik, kekuatan, dan kecepatan. Hasilnya pun menjadi kurang optimal. Sebab, tubuh tetap membutuhkan kalori dalam proses metabolisme.Â
Melakukan aktivitas olahraga tanpa sarapan juga tidak dianjurkan bagi penderita diabetes. Orang dengan kondisi seperti ini sering mengalami kekurangan kadar gula darah (hipoglikemia). Jadi, untuk kamu penderita diabetes akan lebih baik sarapan terlebih dahulu sebelum olahraga. Tak perlu bingung lagi untuk menentukan mana yang lebih baik, makan dulu atau olahraga dulu? Sebab, jawabannya tergantung dari kondisi tubuh masing-masing orang.Â
Makanan yang Dianjurkan Setelah Berolahraga
Waktu terbaik untuk makan yaitu 15-30 menit setelah berolahraga untuk mengganti energi dalam tubuh. Berdasarkan riset yang dilakukan di The Colorado State University Extension menyebutkan, makanan yang baik dikonsumsi setelah melakukan olahraga yaitu makanan mengandung karbohidrat, protein, serta sedikit lemak.
Sementara menurut The Academy of Nutrition and Dietetics, segelas coklat rendah lemak bisa menjadi selingan bagi Anda yang ingin ngemil setelah olahraga. Hal paling penting, yaitu memperhatikan waktu makan, jumlah porsi, serta jenis makanan yang dimakan sebelum maupun sesudah olahraga.
Mengonsumsi makanan sesuai kebutuhan memberikan pengaruh pada peningkatan, penurunan, atau mempertahankan berat badan. Memperhatikan keseluruhan gizi yang dibutuhkan tubuh juga membantu proses pembakaran kalori dan lemak. Selain itu, penting untuk cukupi kebutuhan air, baik sebelum maupun sesudah olahraga. Hal ini membuat kamu terhindar dari dehidrasi.Â
Baca Juga: 7 Aksesoris & Gadget untuk Olahraga Semakin Nyaman
PenutupÂ
Jadi, sudah tahu kan mana yang lebih baik, makan dulu atau olahraga dulu? Sebaiknya, sesuaikan dengan kebutuhan tubuh masing-masing, ya. Sebab, tidak semua orang dianjurkan untuk olahraga dulu, begitupun sebaliknya. Agar makin semangat berolahraga, gunakan gadget olahraga dari JETE! Ada banyak pilihan smartwatch keren yang bisa memantau aktivitas fisik kamu. Yuk, mulai hidup sehat dan bikin olahraga lebih menyenangkan bersama JETE!Â
Subscribe JETE Newsletter!
Selalu update informasi teknologi terkini.
Subscribe JETE Newsletter sekarang juga!
