13

Desember

Mengenal Mikrofon Omnidirectional dan Cara Kerjanya, di Sini!

JETE Indonesia – Umumnya, setiap jenis mikrofon mempunyai pola penangkapan yang berbeda-beda, termasuk pada Mikrofon Omnidirectional. Pola penangkapan pada mikrofon akan menentukan sensitivitas mikrofon terhadap suara yang datang dari berbagai sisi. 

Dengan menggunakan pola penangkapan yang benar akan membantu kamu meminimalisir kebocoran suara yang masuk dan meningkatkan kejernihan suara yang diterima. Lantas, apa yang dimaksud dengan Mikrofon Omnidirectional dan bagaimana cara kerjanya?

Apa Itu Mikrofon Omnidirectional?

Mikrofon Omnidirectional
Source: hollyland

Mikrofon Omnidirectional merupakan sebuah mikrofon yang dirancang untuk dapat menangkap suara dari segala sisi. Baik suara yang datang dari depan, belakang, kanan, atau kiri dari mikrofon tersebut. 

Dengan kemampuan tersebut, mikrofon ini akan lebih mudah untuk menangkap sinyal secara merata. Selain itu, jenis mikrofon ini menjadi sebuah metode pendekatan lain yang berbeda dengan jenis mikrofon lain yang hanya fokus pada satu arah suara saja.

Baca juga: Viral Dipakai Debat Cawapres, Kenali 9 Jenis Microphone Ini!

Cara Kerja Omnidirectional

Mikrofon Omnidirectional
Source: syncoaudio

Perangkat yang satu ini dapat beroperasi dengan menggunakan beberapa prinsip, di antaranya adalah:

1. Prinsip Gradien Tekanan

Perlu diketahui, bahwa mikrofon ini memiliki fungsi yang sangat bergantung pada prinsip dasar gradien tekanan. Ketika gelombang suara melintasi jalur mikrofon, gelombang tersebut akan memberikan fluktuasi tekanan yang mampu dilihat pada diafragma mikrofon. 

2. Respon Diafragma pada Tekanan Sonik

Selanjutnya, ketika mikrofon tersebut menghadapi variasi tekanan, diafragma mikrofon pun akan beraksi dan merespon serangan sonik melalui serangkaian gerakan yang diatur dengan baik. 

Meskipun osilasi diafragma pada mikrofon ini kecil, tapi mampu menyalurkan energi listrik yang di transduksi dari energi akustik. Nantinya, diafragma yang berada di garis depan alkimia sonik ini akan mengalami pembelokan. Hal tersebut merupakan cerminan dari fluktuasi tekanan gelombang suara yang telah masuk.

3. Modulasi Kapasitansi: Mekanisme Kunci

Cara kerja mikrofon ini juga dipengaruhi oleh modulasi kapasitansi yang berfluktuasi. Mekanisme ini dapat menghasilkan sinyal listrik yang mengumpulkan seluruh spektrum audio yang berhasil ditangkap dengan tepat. Sinyal listrik ini mirip dengan partitur musik yang mampu merangkum gelombang suara yang direkam, sembari mempertahankan nuansa dan kerumitannya.

4. Transformasi dari Akustik ke Listrik

Kemudian, sinyal listrik akan memulai perjalannya melalui proses amplifikasi. Proses ini merupakan sebuah tahapan yang akan meningkatkan besarnya sinyal dan memastikan bahwa audio yang telah ditangkap ini cukup kuat, sehingga mampu melanjutkan perjalanan ke tahapan selanjutnya.

Baca juga: 5 Kelebihan Mic Wireless Dibanding Mic dengan Kabel

Kapan Harus Menggunakan Mikrofon Omnidirectional? 

Mikrofon Omnidirectional
Source: hollyland

Mikrofon Omnidirectional sendiri adalah pilihan yang paling tepat ketika kamu ingin menangkap suara dari berbagai arah. Namun pada praktiknya, ada beberapa momen terbaik untuk dapat menggunakan jenis mikrofon seperti ini, yaitu:

  • Ketika kamu membutuhkan suara dari rekaman alami.
  • Saat membutuhkan mikrofon yang dapat menghilangkan efek kedekatan yang ditangkap mikrofon, berdasarkan seberapa dekat speaker dengan mikrofon yang digunakan.
  • Membutuhkan mikrofon yang mampu menangkap lebih banyak suara dari segala arah.
  • Perlu menggunakan mikrofon yang tidak mudah terpengaruh oleh gerakan.
  • Proses pengambilan alami dalam rekaman lavalier.
  • Ketika merekam banyak target yang bergerak.
  • Penggunaan dalam panggilan konferensi.
  • Digunakan dalam sistem interkom.
  • Untuk mengurangi suara angin dalam rekaman yang diambil di luar ruangan.
  • Untuk membantu mengurangi jumlah kebisingan ketika pengambilan suara.

Baca juga: 4 Rekomendasi Microphone Terbaik JETE untuk Bikin Konten

Penutup

Mikrofon Omnidirectional
Source: movophoto

Secara umum, Mikrofon Omnidirectional adalah sebuah alat yang dapat digunakan untuk menangkap suara yang berasal dari berbagai arah. Mikrofon ini memiliki tingkat sensitivitas terhadap angin, penanganan, dan suara letupan yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan jenis mikrofon lain. 

Pola pada mikrofon ini pun termasuk ke dalam jenis kategori yang paling sederhana untuk digunakan. Tentunya, setiap pola pengambilan suara yang terdapat pada mikrofon akan menyesuaikan situasi dan penggunaan dari mikrofon itu sendiri.

Nah, jika kamu sedang membutuhkan mikrofon dengan jenis seperti ini, Clip On JETE MP1 adalah rekomendasi yang tepat untuk kamu. Mikrofon ini sangat cocok untuk menunjang kerja kamu dalam membuat konten. 

Apalagi, mikrofon ini juga sudah dilengkapi dengan berbagai fitur dan teknologi yang akan menambah keunggulan dari mikrofon ini. Misalnya, membuat penerimaan suara menjadi lebih bersih dan natural, dirancang dengan desain yang ergonomis, menggunakan frekuensi 2.4 Ghz Wireless, bahkan clip on mic-nya bisa dimanfaatkan sebagai pengisi daya pada baterai ponsel.

Artikel terkait:

Januari 24, 2025

Januari 23, 2025

Januari 21, 2025

Januari 20, 2025

Januari 20, 2025

Januari 16, 2025

About the author, JETE Contributor