JETE Indonesia – Mengalami kendala pada flashdisk? Temukan beberapa cara format flashdisk yang bisa kamu ikuti dan membantu menghilangkan kendala-kendala yang sedang dihadapi. Flashdisk sendiri merupakan salah satu alat yang sangat berguna untuk membantu menyimpan data secara praktis.
Dengan bentuk yang kecil dan ringan, perangkat ini sering diandalkan untuk menyimpan berbagai file penting yang tersimpan pada PC. Namun, terkadang perangkat ini juga mengalami kendala sehingga kamu perlu mengetahui beberapa tips dan cara untuk menyelesaikannya. Termasuk untuk memformat perangkat tersebut.
Kapan Harus Format Flashdisk?

Terdapat beberapa indikator yang bisa kamu jadikan acuan untuk melakukan format pada flashdisk, di antaranya:
- File pada sistem tidak dapat dikenali oleh PC. Biasanya, hal ini erat kaitannya dengan sistem operasi yang digunakan pada perangkat kamu.
- Flashdisk terkena virus, sehingga menimbulkan permasalahan yang lebih beragam seperti tidak bisa terkoneksi pada WiFi, muncul iklan terus-menerus, dan lain sebagainya.
- Saatproses modifikasi file (disalin, dipindahkan, atau disimpan) terganggu. Hal ini dapat memicu hilangnya data atau menjadikan file tersebut corrupt.
Baca juga: 5 Cara Mengembalikan File yang Terhapus di Flashdisk
Cara Format Flashdisk
Ada banyak cara format flashdisk yang bisa kamu ikuti langkah-langkahnya. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut.
1. Format Flashdisk Menggunakan Windows Explorer
Melakukan format flashdisk dengan menggunakan Windows Explorer menjadi cara yang paling sering dan relatif aman untuk digunakan. Terutama jika kamu menggunakan PC atau perangkat lainnya yang berbasis Windows. Berikut adalah beberapa tahapan untuk melakukan format flashdisk kamu:
- Masukkan USB drive pada port USB yang tersedia.
- Setelah tersambung pada perangkat, buka File Explorer.
- Kemudian, klik This PC melalui panel di sebelah kiri.
- Pada bagian bawah, tertulis Device and Drive, klik kanan flash drive dan pilih opsi Format.
- Lalu akan muncul jendela format. Pada menu File System, pilih opsi NTFS.
- Di bagian Allocation Unit Size kamu bisa menggunakan pilihan bawaan. Sementara, pada kolom Volume Label konfirmasikan nama drive yang akan muncul di File Explorer.
- Klik tombol Start dan ketika muncul jendela konfirmasi kamu bisa memilih tombol Yes.
- Tunggu proses format selesai.
2. Format Melalui MacOS

Bagi kamu pengguna PC atau perangkat berbasis MacOS, kamu juga bisa melakukan format flashdisk dengan cara yang sedikit berbeda dari Windows, yakni:
- Sambungkan USB drive dengan USB port yang tersedia.
- Pada tombol pencarian, ketik Disk Utility. Kemudian pilih menu tersebut.
- Setelah itu, kamu bisa memilih nama flashdisk yang akan diformat pada sebelah kiri tampilan.
- Pilih menu Erase, lalu masukkan nama flashdisk kamu.
- Pilih menu FAT32 di bagian format dan pilih Erase.
- Tunggu proses format selesai dilakukan.
3. Format Flashdisk Menggunakan CMD
Langkah-langkah yang ada di bawah ini merupakan cara untuk memformat flashdisk menggunakan Command Prompt (CMD), yakni:
- Hubungkan flashdisk ke port USB pada laptop kamu.
- Tekan tombol Windows + R untuk membuka kolom Run.
- Ketik “CMD” kemudian tekan Enter.
- Apabila jendela CMD sudah terbuka, kamu bisa mengetikkan Diskpart, lalu pilih Enter. Apabila muncul peringatan, abaikan dan pilih menu Yes.
- Ketik List Disk dan tekan Enter. Kemudian ketik Select Disk (nomor flashdisk) lalu Enter.
- Setelah itu, gunakan perintah Clean untuk melakukan format data.
- Ketik kembali List Disk untuk mengecek isi flashdisk yang masih aktif.
- Kemudian, ketik Create Partition Primary, lalu gunakan perintah Select Partition 1 dan ketik Active untuk menghidupkan partisi.
- Ketikan Format FS=NTFSlabel=(nama flashdisk) quick.
- Serta ketikan perintah assign letter=(pilih huruf yang disukai).
- Apabila proses tersebut sudah dilakukan, ketik Exit untuk keluar dan menutup laman CMD.
Baca juga: 4 Cara Memindahkan File dari HP ke Flashdisk Tanpa Ribet
4. Format Dengan Disk Management
Selain menggunakan Windows atau CMD, kamu juga bisa melakukan format menggunakan Disk Management. Berikut beberapa tahapannya yang perlu kamu ikuti:
- Langkah pertama adalah menekan tombol Windows + R untuk membuka menu Run.
- Kemudian, ketik diskmgmt.msc dan pilih Enter untuk membuka DIsk Management.
- Setelah terbuka, pilih flashdisk yang akan kamu format pada bagian tab volume. Kemudian, klik kanan pada tetikus lalu pilih menu Format.
- Setelah kamu menemukan menu Format, kamu bisa langsung mengaktifkan pilihan Perform a Quick Format dan pilih Ok.
- Setelah muncul notifikasi untuk mengonfirmasi, kamu bisa pilih Ok.
5. Memanfaatkan PowerShell

Kamu juga bisa melakukan format flashdisk menggunakan PowerSell dengan mengikuti beberapa tahapan yang hampir sama dengan CMD berikut ini:
- Cek kembali seri dan nama flashdisk yang akan kamu format.
- Pilih menu Start, lalu ketikan PowerShell.
- Setelah menemukan menu PowerShell, klik kanan dan pilih Run as Administrator.
- Kemudian, akan muncul sebuah jendela lalu tuliskan Format-Volume-DriveLetter (nama flashdisk)-FileSystem NTFS dan tekan Enter.
- Tunggu hingga flashdisk selesai di format ulang.
6. Memformat dengan Linux
Di beberapa jenis PC yang berbasis Linux juga bisa kamu gunakan untuk memformat flashdisk yang kamu miliki. Berikut adalah beberapa cara-caranya:
- Sambungkan flashdisk pada perangkat komputer kamu.
- Buka bagian Terminal, kemudian ketik df lalu Enter.
- Cek lalu catat drive flashdisk dan pastikan USB drive yang kamu pilih adalah yang ingin kamu format.
- Ketik perintah sudo umount (kode drive flashdisk kamu), kemudian ketik sudo mkfs.vfat (kode drive flashdisk kamu). Selanjutnya kamu tinggal menunggu prosesnya selesai dilakukan.
7. Format USB Drive dengan Android
Memformat flashdisk juga bisa kamu lakukan pada perangkat berbasis Android, lho! Di bawah ini adalah beberapa tahapan untuk melakukan format menggunakan perangkat Android kamu, yaitu:
- Gunakan USB OTG untuk menyambungkan flashdisk dengan perangkat Android kamu.
- Sambungkan semuanya sampai flashdisk dapat terbaca oleh ponsel.
- Kemudian, pilih menu Pengaturan dan siapkan media penyimpanannya.
- Pilih flashdisk yang akan di format, lalu pilih menu bersihkan penyimpanan USB.
- Jika muncul informasi terkait data yang dihapus, cek ulang perangkat yang akan dihapus tersebut, kemudian pilih menu Hapus & Format.
Baca juga: 7 Cara Mengatasi Flashdisk Tidak Terbaca dan Penyebabnya
Penutup

Itulah beberapa rekomendasi cara yang bisa kamu gunakan untuk format flashdisk kamu dengan benar dan aman. Pastikan kamu melakukan pengecekan ulang atau mem-backup isi flashdisk sebelum kamu memformatnya.
Namun, jika kamu membutuhkan flashdisk lain untuk menunjang pekerjaan, kamu bisa membeli flashdisk JETE yang sudah teruji kualitas, keamanan, dan kemudahan dalam penggunaannya.