12

November

USB Type-C iPhone dan Android: Sama Bentuk, Beda Kemampuan?

JETE Indonesia – Salah satu gebrakan terbesar di dunia teknologi baru-baru ini adalah keputusan Apple untuk akhirnya “pensiunkan” port Lightning legendaris mereka dan beralih ke USB Type-C, dimulai dari seri iPhone 15. Ini adalah berita gembira bagi kita semua! Bayangannya, satu kabel bisa dipakai untuk ngecas HP, laptop, TWS, dan sekarang iPhone. Praktis banget, kan?

Tapi, tunggu dulu. Begitu iPhone 15 rilis, langsung muncul banyak pertanyaan dan kebingungan, “Apakah USB Type-C iPhone dan Android itu beneran sama persis?” atau “Amankah ngecas iPhone 15 pakai kabel USB-C bawaan HP Android?”. Wajar banget kalau kamu bingung, JETE Lovers. Meski bentuk lubang port-nya sama, teknologi di dalamnya ternyata punya beberapa perbedaan krusial yang wajib kamu tahu!

Sekilas Sama, Tapi Tak Sepenuhnya Serupa

USB Type-C iPhone dan Android: Sama Bentuk, Beda Kemampuan: Sekilas sama
idealogeek.fr

Secara fisik, port atau lubang colokan USB-C di seri iPhone 15 ke atas memang identik dengan port di HP Android. Keduanya sama-sama mengadopsi standar konektor universal, yang merupakan sebuah kemenangan besar bagi konsumen dan upaya mengurangi limbah elektronik. Kamu sekarang bisa meminjam charger temanmu yang pakai Android (atau sebaliknya) dalam situasi darurat.

Namun, port USB-C itu ibarat sebuah “pipa”. Sementara bentuk pipanya universal, “cairan” apa yang mengalir di dalamnya dan seberapa kencang alirannya bisa diatur berbeda-beda oleh setiap produsen. Apple, sama seperti produsen Android, menerapkan teknologi dan standar yang berbeda melalui port universal tersebut, terutama untuk membedakan model Pro dan non-Pro mereka.

Baca Juga: 4 Rekomendasi Qi2 Wireless Charger Terbaik dari JETE 2025

Perbedaan Utama USB Type-C iPhone dan Android

USB Type-C iPhone dan Android: Sama Bentuk, Beda Kemampuan: Perbedaan umum
unilad

Untuk menjadi pengguna yang cerdas, kita perlu melihat “ke dalam” port tersebut. Perbedaan ini mungkin tidak terlihat oleh mata telanjang, tetapi sangat memengaruhi performa dan pengalamanmu saat menggunakan perangkat.

1. Kecepatan Transfer Data (Pro vs Biasa)

Perbedaan ini paling signifikan yang paling banyak dibicarakan. Tidak semua port USB-C diciptakan setara dalam hal kecepatan memindahkan data. Di sinilah Apple membuat perbedaan besar antara lini produk mereka, yang kebetulan juga membedakannya dari kebanyakan HP Android di kelas menengah ke bawah.

Model iPhone Pro dan iPhone Pro Max  series 15 ke atas hadir dengan port USB-C yang mendukung protokol Thunderbolt / USB 3.2 Gen 2, yang mampu mentransfer data dengan kecepatan super ngebut hingga 10Gbps (Gigabit per detik).

Hal ini menjadi game-changer bagi para content creator atau videografer yang perlu memindahkan file video ProRes berukuran raksasa ke laptop atau Mac. Namun, untuk menikmati kecepatan ini, kamu juga harus menggunakan kabel yang mendukung USB 3.0 ke atas.

Sementara itu, model iPhone biasa dan iPhone Plus (non-Pro) series 15 ke atas ternyata port USB-C-nya masih menggunakan standar USB 2.0. Ini berarti kecepatan transfer datanya “mentok” di angka 480Mbps (Megabit per detik), alias sama persis dengan kecepatan port Lightning jadul.

Kecepatan ini setara dengan port USB-C yang digunakan di kebanyakan HP Android kelas menengah dan entry-level. Jadi, perbedaannya bukan murni “iPhone vs Android”, melainkan “Perangkat Kelas Pro vs Perangkat Kelas Standar”.

2. Standar Pengisian Daya (Universal vs Proprietary)

Di sinilah letak kesamaannya. Kabar baiknya, baik iPhone 15 maupun hampir semua HP Android modern telah mengadopsi standar pengisian daya universal yang disebut USB Power Delivery (PD). Merupakan protokol “bahasa” pengisian daya yang sama, yang memungkinkan charger dan perangkat saling berkomunikasi untuk menentukan voltase dan arus yang paling aman dan efisien.

Namun, banyak merek Android (seperti OPPO, Xiaomi, OnePlus, dll.) juga mengembangkan teknologi fast charging proprietary (milik sendiri) mereka, seperti VOOC, HyperCharge, atau Warp Charge. Teknologi ini seringkali menawarkan kecepatan super tinggi (misalnya 65W, 100W, atau bahkan lebih), tetapi hanya bisa dicapai jika kamu menggunakan charger dan kabel asli bawaan mereka.

Jika kamu mencolokkan charger 100W milik Android ke iPhone 15, jangan khawatir, HP-mu tidak akan meledak. Keduanya akan otomatis beralih ke “bahasa” universal USB PD dan mengisi daya pada kecepatan standar yang didukung iPhone (sekitar 20W-27W).

Jadi, Amankah Pakai Kabel USB-C Android di iPhone?

Pertanyaan utamanya adalah, “Bolehkah saya pakai kabel bawaan HP Samsung saya untuk ngecas iPhone 15?” Jawabannya adalah aman, namun dengan satu syarat yang sangat penting yaitu kabel tersebut adalah kabel berkualitas baik dan memenuhi standar.

Bahaya yang sesungguhnya adalah kabel berkualitas vs kabel abal-abal. Kabel USB-C yang berkualitas, entah itu bawaan Samsung, Xiaomi, atau merek aksesoris pihak ketiga yang terpercaya, sudah dilengkapi dengan komponen standar (seperti chip E-Mark untuk daya di atas 60W) yang memastikan aliran daya aman dan sesuai standar USB-IF. Menggunakan kabel ini di iPhone 15-mu 100% aman, hanya saja kecepatannya akan mengikuti protokol USB PD.

Masalah baru muncul jika kamu nekat menggunakan kabel USB-C “no-name” atau murahan seharga 5 ribuan yang kamu beli di pinggir jalan. Kabel-kabel ini seringkali dibuat dengan material murahan, tidak memiliki komponen keamanan, dan spesifikasinya tidak sesuai standar.

Menggunakan kabel abal-abal inilah yang sangat berisiko merusak port charging, mengganggu chip pengisian daya, atau bahkan menyebabkan korsleting pada perangkat mahalmu, baik itu iPhone maupun HP Android flagship.

Baca Juga: 15+ Rekomendasi Charger HP yang Bagus dari JETE

Penutup

Revolusi USB Type-C iPhone dan Android adalah kabar baik yang membuat hidup kita jadi lebih simpel. Sekarang kita tahu bahwa port-nya memang universal untuk pengisian daya (berkat USB PD), namun performa transfer datanya bisa sangat berbeda tergantung model HP-mu (Pro atau non-Pro).

Hal yang terpenting, jangan pernah ambil risiko untuk perangkat mahalmu dengan menggunakan kabel yang tidak jelas kualitasnya. Investasi terbaik untuk menemani era baru “satu kabel untuk semua” ini adalah memiliki beberapa kabel data USB-C berkualitas tinggi yang bisa kamu andalkan untuk semua gadget-mu.

JETE Indonesia punya koleksi Kabel Data yang dirancang dengan material premium, standar keamanan yang jelas, dan mendukung fast charging untuk memastikan semua perangkatmu, baik itu iPhone, Android, laptop, atau TWS, terisi dayanya dengan cepat dan aman. Yuk, cek koleksinya sekarang! Jika ada pertanyaan hubungi kami di WhatsApp!

Artikel terkait:

About the author, JETE Contributor