Keamanaan pengguna tentu menjadi perhatian bagi pengembang aplikasi, tak terkecuali Facebook. Beberapa fitur keamanan, seperti otentikasi dua faktor dan enkripsi end-to-end telah disematkan pada aplikasi obrolan Facebook Messenger dan WhatsApp. Namun, tampaknya fitur tersebut belum cukup melindungi pengguna,
Facebook tengah membuat upaya meningkatkan keamanan untuk melindungi para pengguna. Raksasa media sosial ini sedang menyiapkan alat baru yang secara aman dapat mengunci percakapan antar-pengguna di Messenger.
Peneliti aplikasi yang terkenal, Jane Manchun Wong, belum lama ini mengungkapkan Facebook Messenger tengah mengembangkan fitur face unlock. Melalui akun Twitternya, Jane menyebutnya sebagai fitur keamanan “Face ID”.
“Facebook Messenger bekerja pada kunci aplikasi “Face ID”. Itu dapat diaktifkan segera setelah pengguna meninggalkan Messenger atau setelah durasi yang ditentukan,” tulis Jane pada Jumat (24/1/2020). “Tampaknya Face ID TIDAK akan dikirim ke, atau disimpan oleh server Facebook, sesuai dengan deskripsi yang ditunjukkan pada tangkapan layar,” tutupnya.
Facebook Messenger is working on “Face ID” app lock
It can be enabled right after the user leave Messenger or after a duration
It seems Face ID will NOT be sent to, or stored by Facebook’s servers, according to the description shown in the screenshot pic.twitter.com/pqBQAjOrnd
— Jane Manchun Wong (@wongmjane) January 23, 2020
Dengan Face ID, obrolan dan informasi pribadi Anda di Messenger dapat dikunci dengan aman setelah aplikasi digunakan. Fitur Face ID, menurut Jane, akan menambah lapisan keamanan tambahan pada ponsel. Anda dapat mengunci percakapan pribadi Anda, yang tentu saja, tidak dapat diakses oleh orang lain selain Anda. Pengaturan bisa antara instan hingga satu jam yang menempatkan Anda langsung bertanggung jawab atas keamanan Facebook Messenger Anda.
Tentu saja, Facebook juga menjamin bahwa data pribadi Anda aman karena Face ID tidak akan disimpan atau disimpan oleh servernya. Informasi ini didasarkan pada pesan dari tangkapan layar yang diposting oleh Jane.
Dalam berita yang lebih baru, Facebook sedang menguji fitur baru yang sebelumnya khas Instagram. Raksasa media sosial itu, menurut laporan, sedang mengerjakan fitur penyadapan ganda ketika ingin menyukai pesan di Messenger.
Tes itu ditunjukkan oleh Jane Manchun Wong melalui Twitter-nya untuk memposting tangkapan layar. Ini hampir akan membawa Facebook Messenger sesuai dengan Instagram di mana pengguna dapat menyukai gambar dengan menekannya dua kali.