JETE Indonesia – Fitur noise cancelling adalah salah satu fitur yang seringkali kita jumpai pada headphone atau earphone. Meski fungsinya bisa membantu mengurangi kebisingan dari luar, banyak yang belum tahu apakah noise cancelling aman atau tidak?
Oleh karena itu, pada artikel berikut ini kami akan membahas secara lengkap mengenai noise cancelling mulai dari pengertian, cara kerja, resiko dan tipsnya yang bisa kamu perhatikan. Yuk simak!
Apa Itu Noise Cancelling?

Noise cancelling adalah teknologi yang dirancang untuk mengurangi atau menghilangkan suara bising dari lingkungan sekitar saat kamu menggunakan earphone atau headphone.
Teknologi ini bekerja dengan menangkap suara eksternal melalui mikrofon, lalu menghasilkan gelombang suara “penangkal” yang berlawanan untuk meredam kebisingan.
Hasilnya, kamu bisa menikmati berbagai audio tanpa terganggu oleh suara latar yang tidak diinginkan. Sehingga, kamu bisa lebih fokus saat bekerja, belajar, atau sekadar bersantai tanpa distraksi dari lingkungan sekitar.
Baca juga: Mengenal Teknologi Noise Reduction: Tak Ada Lagi Bising!
Cara Kerja

Noise cancelling bekerja dengan menciptakan gelombang suara “anti kebisingan” yang berlawanan dengan suara bising di sekitarmu.
Teknologi ini menggunakan mikrofon pada earphone atau headphone untuk menangkap suara eksternal, lalu menghasilkan gelombang suara dengan fase yang berlawanan (fase inversi) untuk membatalkan kebisingan tersebut.
Dengan cara ini, suara yang mengganggu akan hilang sebelum mencapai telinga sehingga kamu bisa menikmati audio dengan lebih jernih dan fokus.
Proses ini terjadi dengan sangat cepat, bahkan sampai 200 kali per detik. Itulah mengapa fitur noise cancelling sangat efektif dalam meredam suara latar seperti suara kendaraan, percakapan, atau bising di tempat ramai.
Baca juga: Bagaimana Cara Kerja Noise Cancelling pada Headphone?
Apakah Noise Cancelling Aman?

Jika kamu khawatir soal apakah noise cancelling aman? Kabar baiknya fitur ini sangat aman digunakan. Noise cancelling bekerja dengan cara meredam suara bising di sekitarmu, bukan dengan memancarkan radiasi atau sinyal berbahaya.
Bahkan, teknologi ini bisa membantu menjaga kesehatan pendengaranmu. Dengan meredam suara keras dan mengurangi kebisingan, noise cancelling bisa membuat pengalaman mendengarkan audio kamu jadi lebih nyaman dan aman.
Berikut adalah beberapa hal yang perlu kamu ketahui mengenai apakah noise cancelling aman saat digunakan:
- Tidak Merusak Pendengaran: Noise cancelling tidak menyebabkan gangguan pada telingamu. Sebaliknya, teknologi ini membantu mengurangi paparan suara keras yang bisa merusak pendengaran dalam jangka panjang.
- Mengurangi Risiko Volume Berlebihan: Dengan noise cancelling, kamu tidak perlu menaikkan volume terlalu besar untuk mengatasi suara bising di sekitarmu.
- Tidak Memancarkan Radiasi Berbahaya: Tidak seperti smartphone, earphone dan headphone dengan fitur noise cancelling tidak memancarkan radiasi tingkat tinggi.
- Membantu Mengurangi Stres: Dengan noise cancelling, kamu bisa menikmati suasana yang lebih tenang, baik saat bekerja, beristirahat, atau berjalan santai.
- Tetap Waspada di Lingkungan Publik: Meskipun aman untuk pendengaran, noise cancelling bisa membuatmu kurang sadar terhadap lingkungan sekitar seperti suara klakson atau panggilan seseorang.
Baca juga: Mengenal Apa Itu OWS dan Perbedaannya dengan TWS!
Resiko dan Tips Aman Menggunakannya

Meskipun noise cancelling membantu mengurangi kebisingan eksternal dan memungkinkan kamu mendengarkan audio pada volume yang lebih rendah, ada beberapa risiko yang perlu diperhatikan jika penggunaannya tidak tepat. Salah satu risiko utama adalah mendengarkan dengan volume tinggi dalam waktu yang lama.
Hal tersebut dapat merusak sel-sel rambut di dalam telinga yang tidak dapat beregenerasi sehingga menyebabkan gangguan pendengaran seperti dengungan atau rasa sakit. Selain itu, penggunaan noise cancelling di lingkungan tertentu juga bisa meningkatkan risiko kecelakaan, terutama di area dengan lalu lintas yang padat.
Jika kamu menggunakan earphone dan headphone dengan fitur noise cancelling saat berada di jalan raya atau tempat umum, kamu harus tetap waspada karena fitur ini bisa mengurangi kemampuanmu mendengar suara di sekitar.
Agar tetap aman saat menggunakan headphone atau earphone dengan fitur noise cancelling, berikut adalah beberapa tips yang bisa kamu terapkan saat menggunakan teknologi satu ini:
- Tetapkan batas volume yang aman: Jangan mendengarkan audio lebih dari 60% dari volume maksimum untuk menghindari suara yang berlebihan.
- Gunakan aturan 80-90: Dengarkan audio dengan volume maksimal 80% hanya selama 90 menit per hari.
- Ambil istirahat secara teratur: Setiap satu jam sekali, lepaskan headphone selama beberapa menit agar telinga bisa beristirahat.
- Gunakan dengan bijak: Hindari penggunaannya di area yang memerlukan kewaspadaan tinggi, seperti di jalan raya atau tempat yang ramai.
- Pilih sesuai dengan bentuk telinga: Earphone yang terlalu besar atau tidak pas bisa menyebabkan kebocoran suara sehingga membuatmu harus menaikkan volume lebih tinggi dari yang disarankan.
- Cek level audio secara rutin: Gunakan fitur ini untuk memonitor seberapa kuat audio yang kamu dengarkan dan durasi pemakaiannya.
- Pantau tanda-tanda gangguan pendengaran: Kurangi penggunaan headphone atau earphone saat telinga mulai berdenging atau kesulitan mendengar.
Baca juga: Apa Itu HiFi Audio? Ini Pengertian dan Keunggulannya!
Penutup
Jadi, apakah noise cancelling aman? Jawabannya tergantung pada cara kamu menggunakannya. Jika digunakan dalam durasi yang tidak terlalu lama, teknologi ini bisa memberikan kenyamanan tanpa membahayakan kesehatan pendengaranmu.
Kalau kamu sedang mencari rekomendasi TWS terbaik dengan fitur noise cancelling, JETE Indonesia punya banyak pilihan yang bisa kamu andalkan. Untuk informasi lebih lanjut, kamu bisa langsung hubungi kami via WhatsApp.
Jangan lupa juga untuk selalu update dengan berita terbaru seputar teknologi dan gadget melalui JETE News.