JETE Indonesia – Lagi asyik dengerin musik, nonton film, atau main game, eh tiba-tiba baterai HP tinggal sedikit. Biar nggak putus di tengah keseruan, solusi paling cepat yang sering kita lakukan adalah langsung colok charger sambil tetap pakai headset sambil cas. Kebiasaan ini rasanya sudah jadi hal yang sangat lumrah dan sering dianggap sepele. Tapi, pernah nggak sih kamu bertanya-tanya, apakah kebiasaan ini sebenarnya aman?
Meskipun terlihat praktis, ternyata ada beberapa risiko tersembunyi di balik kebiasaan ini, lho. Para ahli dan pakar kelistrikan seringkali mengingatkan tentang potensi bahaya pakai headset sambil cas yang perlu kita waspadai. Yuk, kita bahas tuntas apa saja risikonya dan kenapa kamu harus lebih berhati-hati!
Bahaya Pakai Headset Sambil Cas HP
Meskipun kasus-kasus ekstrem jarang terjadi, memahami potensi risikonya akan membuat kita lebih bijak dalam menggunakan gadget. Bahaya ini umumnya timbul akibat kombinasi beberapa faktor, seperti kualitas perangkat yang buruk dan kondisi kelistrikan yang tidak stabil.
"JETE Back to Fit, Back in Track" - Diskon up to 58% dan Cashback 2x Poin Belanja serta Free Ongkir up to 30rb [Klik Di sini]
1. Risiko Korsleting dan Sengatan Listrik (Kesetrum)
Risiko ini adalah risiko yang paling serius dan paling sering diperingatkan oleh para ahli. Saat HP sedang diisi dayanya, ada aliran listrik aktif yang masuk dari charger ke perangkatmu. Jika kamu menggunakan charger atau kabel yang tidak original atau berkualitas rendah, risiko terjadinya korsleting atau kebocoran arus listrik akan meningkat. Arus liar inilah yang sangat berbahaya.
Arus listrik yang bocor ini bisa merambat melalui kabel headset (terutama headset kabel yang menggunakan material logam) dan masuk ke telinga hingga ke tubuhmu. Meskipun tegangannya kecil, sengatan listrik di area kepala bisa sangat berbahaya dan berakibat fatal. Inilah alasan utama mengapa sangat tidak disarankan untuk menggunakan headset kabel saat HP sedang terhubung ke stopkontak.
2. Potensi Kerusakan pada Pendengaran
Selain risiko kesetrum, ada juga bahaya lain yang mengintai organ pendengaranmu. Aliran listrik saat pengisian daya terkadang bisa tidak stabil dan menghasilkan gelombang elektromagnetik atau arus listrik kecil yang ikut masuk ke dalam sirkuit audio HP. Hal ini bisa menyebabkan munculnya suara-suara aneh seperti suara mendengung atau gemerisik (noise) pada headset-mu.
Dalam jangka panjang, paparan suara abnormal yang bercampur dengan arus listrik liar ini berpotensi memberikan dampak buruk pada kesehatan telinga bagian dalam. Sel-sel rambut halus di dalam koklea bisa mengalami stres atau kerusakan akibat sinyal listrik yang tidak normal, yang pada akhirnya dapat memicu gangguan pendengaran.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Headset Olahraga Murah Under 500 Ribu!
3. Bahaya Perangkat Terlalu Panas (Overheating)
Sudah menjadi rahasia umum bahwa proses pengisian daya akan membuat baterai dan mesin HP menjadi lebih hangat dari biasanya. Jika pada saat yang bersamaan kamu juga menggunakan HP untuk aktivitas berat seperti main game atau streaming sambil menggunakan headset, maka suhu perangkat akan meningkat jauh lebih drastis.
Panas berlebih (overheating) adalah musuh utama bagi komponen elektronik, terutama baterai. Suhu yang terlalu tinggi tidak hanya dapat memperpendek usia pakai baterai secara signifikan, tetapi juga meningkatkan risiko kerusakan pada komponen internal lainnya. Dalam kasus yang sangat ekstrem, overheating bahkan bisa memicu baterai menggelembung atau meledak.
4. Risiko Kerusakan pada HP dan Aksesoris
Ketidakstabilan arus listrik saat mengecas, terutama jika menggunakan charger non-standar, tidak hanya berbahaya bagi dirimu, tetapi juga bagi perangkatmu. Lonjakan daya yang tiba-tiba atau korsleting dapat secara langsung merusak port charging di HP-mu, atau bahkan merusak sirkuit audio internalnya.
Selain itu, headset kabel yang kamu gunakan juga bisa menjadi korban. Arus listrik yang tidak normal dapat merusak driver audio kecil yang ada di dalam earphone, yang mengakibatkan suara jadi pecah, mati sebelah, atau rusak total.
Baca Juga: Ini Cara Mudah Menggunakan Headset Bluetooth dan TWS!
Lalu, Apa Solusinya?
Melihat semua risiko di atas, solusi paling aman dan paling bijak adalah dengan menghindari kebiasaan pakai headset sambil cas HP. Selalu dahulukan keselamatan. Jika kamu ingin mendengarkan musik, lebih baik isi daya HP-mu terlebih dahulu hingga penuh, baru kemudian gunakan dengan aman.
Namun, jika kamu benar-benar butuh mendengarkan audio saat HP sedang diisi dayanya, ada alternatif yang jauh lebih aman. Solusinya adalah dengan memutus koneksi fisik antara telingamu dengan HP yang sedang dialiri listrik. Caranya? Gunakan perangkat audio nirkabel atau wireless seperti TWS.
Baca Juga: Tutorial Menggunakan Headset JETE 09 Pro Series – JETE Indonesia
Penutup
Kebiasaan pakai headset sambil cas memang terasa praktis, tapi risiko yang mengintai ternyata tidak sepele. Mulai dari bahaya kesetrum hingga kerusakan perangkat, semuanya berawal dari satu kebiasaan kecil ini. Demi keselamatan dan keawetan gadget-mu, sangat disarankan untuk menghentikan kebiasaan ini sekarang juga.
Nah, buat kamu yang ingin tetap bisa menikmati audio dengan bebas dan aman kapan saja, bahkan saat HP sedang diisi daya, beralih ke TWS (True Wireless Stereo) adalah pilihan yang paling cerdas. Tanpa adanya kabel yang terhubung langsung ke HP, kamu akan terhindar dari semua risiko kelistrikan yang sudah kita bahas. JETE Indonesia punya banyak banget koleksi TWS keren dengan kualitas suara premium yang siap menemanimu. Yuk, langsung aja temukan TWS favoritmu di laman TWS JETE!
Subscribe JETE Newsletter!
Selalu update informasi teknologi terkini.
Subscribe JETE Newsletter sekarang juga!
